• Sejarah PERMAI

    Pada tahun 2008, diselenggarakannya pertemuan (musyawarah) semua bidang kerohanian yang ada di setiap Organisasi Mahasiswa FP UNTIRTA yang menghasilkan dibentuknya LDF (Lembaga Dakwah Fakultas) Ar-Royyan yang menjadi LSO (Lembaga Semi Otonom) BEM FP UNTIRTA saat itu...

  • Visi dan Misi PERMAI

    A. Visi Terwujudnya lingkungan Fakultas Pertanian UNTRTA yang Islami... B. Misi Adapun misi yang akan dilakukan demi terwujudnya visi, diantaranya adalah : 1. Melakukan aktivitas pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan dan problematika civitas akademika... 2. Melakukan gerakan penyadaran keislaman... 3. Melakukan berbagai kajian pertanian dan perikanan untuk meningkatkan wawasan keilmuan Civitas Akademika...

  • Salam PERMAI

    Hijau Negeriku Putih Akhlakku Allahu Akbar Kader Permai Dalam Agenda Dauroh Quran Lintas Wajihah UNTIRTA di Ibadarrahman Boarding School

  • DM I

    Subhanallah... Inilah salah satu agenda besar di PERMAI... DM I, yang dilaksanakan di SDIT Al-Izzah pada tanggal 29 Nov 2013...

  • MUNAS IV IMMPERTI 2014

    SUKSES UNTUK MUNAS IV IMMPERTI 2014 Yang Akan Diselenggarakan di IPB

Tampilkan postingan dengan label Buletin Islam. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Buletin Islam. Tampilkan semua postingan

“Panggung Sandiwara”

Setelah “panggung sandiwara” ini usai, kita mendapati dua pilihan atas peran yang telah kita mainkan. Di atas panggung, kita bebas berimprovisasi, asalkan tetap berada dalam kerangka naskah yang telah di atur dan ditetapkan oleh Sang Sutradara. Penilaian hanya ada dua, baik dan buruk, jalan lurus atau jalan menyimpang. Maka tidaklah sama antara yang haq dan yang batil. Sangat jauh berbeda kehidupan surga dan neraka.



Pilihan Pertama.
Dalam Al-Quran Surat Qaaf ayat 30 dikatakan “Dan ingatlah akan hari (yang pada hari itu) Kami bertanya kepada jahanam: “Apakah kamu sudah penuh? “Dan jahanam menjawab: “Masih adakah tambahan? Ini adalah dialog Allah yang Maha kuasa dengan neraka jahanam. Suasana manakah yang lebih mengerikan dari suasana di dalam neraka jahanam. Semua makhluk tidak akan sanggup dan bercita-cita ingin memasukinya, semua ingin selamat dari neraka.

Selamatkan Al-Aqsa Dari Zionis Israel



YERUSALEM TERJAJAH - Para ahli memperingatkan tentang adanya skema dari kaum Zionis untuk menciptakan ulang sebuah gempa buatan yang dirancang untuk merobohkan masjid Al Aqsa. Para ahli menekankan bahwa Israel sudah mengungkapkan rencananya tersebut di televisi dan artikel surat kabar yang tidak terhitung jumlahnya mengenai penghancuran Al Aqsa dengan cara menciptakan gempa buatan.

Realitas Muslim Arakan Rohingya Myanmar

“Tidak adakah tempat di bumi ini di mana kami bisa berlindung, tidak adakah negara yang mau memberikan kami tempat untuk hidup?” Kami adalah satu-satunya orang di bumi ini yang tidak mendapatkan hak asasi manusia. Bagi mereka kami adalah binatang,” demikian ungkapan hati seorang pria Muslim Rohingya yang menjadi salah satu korban kekejaman di Arakan.


Muslim Rohingya di Arakan, hingga saat ini masih tertindas oleh pemerintah dan warga Buddha di sana yang menganggap bahwa orang-orang Rohingya adalah imigran ilegal yang datang dari Bangladesh. Selama ini kebanyakan media internasional juga turut membentuk opini bahwa etnis Rohingya di Myanmar adalah imigran Bengali yang terlibat bentrokan “sektarian” dengan warga Buddha Rakhine. Benarkah demikian? mari kita kenali sekilas tentang Muslim Rohingya di Arakan.

Pokok-pokok isi Surat Yaasin


1. Kisah perjuangan  pendakwah dan syuhada : 

Sebagai pelajaran bagi penduduk Mekkah yang ketika itu menolak kenabian  Rasulullah, secara panjang lebar dalam ayat 13-29, dikisahkan penduduk suatu kota dalam menghadapi utusan yang menyeru pada agama Allah. Pada saat pendakwah itu diancam untuk dibunuh oleh penduduk kota yang ingkar, muncullah seorang penduduk kota yang telah beriman dan secara berani membela para pendakwah.

Orang pemberani ini akhirnya menjadi syuhada setelah dibunuh dengan kejam oleh kaumnya sendiri, dan oleh Allah dimasukkan ke dalam Surga. Ketulusan orang ini untuk menyelamatkan kaumnya terlihat dari ucapannya, yang bukan mengutuk kaumnya yang telah  membunuhnya tetapi justru mendoakan  mereka  (ayat 26-27). Di sini Allah memberikan contoh nyata jihad fi sabilillah, yaitu keberanian moral     pembela kebenaran (yang berani mengatakan “yang benar walau pahit”  dan “berkata yang benar terhadap  penguasa /  masyarakat yang zhalim”)  yang bila wafat berjuang di jalan Allah akan dan mendapat   jaminan masuk Surga.  Oleh karenanya sebagian ahli tafsir berpendapat bahwa tokoh ini adalah  shahibu Yaasin (fokus Surat Yasin)

RESEP UNTUK PENYAKIT FUTUR



Untuk mengobati penyakit futur ini, beberapa ulama memberikan beberapa resep. 

Pertama, jauhi kemaksiatan. 
Kemaksiatan akan mendatangkan kemungkaran Allah dan pada akhirnya membawa kepada kesesatan. Allah berfirman: “Dan janganlah kamu melampaui batas yang menyebabkan kemurkaan-Ku menimpamu. Dan barang siapa ditimpa musibah oleh kemurkaan-Ku, maka binasalah ia” (Thaha: 81). Jauh dari kemaksiatan akan mendatangkan hidup yang akan lebih berkah. Dengan keberkahan ini orang dapat terhindar dari penyakit futur. Allah berfirman: “Jika penduduk negeri-negeri beriman dan bertaqwa, pastilah kami melimpahkan kepada mereka keberkahan dari langit dan dari bumi” (Al-A’raf: 96).

10 Manfaat Karena Bersyukur

Ada dua nikmat yang seringkali dilupakan manusia, yaitu nikmat kesempatan dan nikmat kesehatan. Kedua nikmat tersebut baru terasa penting ketika dia hilang dari genggaman.

Kita baru merasakan nikmatnya waktu luang ketika kita tengah dilanda kesibukan. Kita baru merasakan betapa besarnya anugerah masa muda ketika kita sudah tua renta. Kita pun akan merasakan nikmatnya sehat setelah kita sakit, nikmatnya mata normal setelah mata terserang penyakit rabun, nikmatnya lidah yang sehat setelah sariawan, dan seterusnya.
Tapi meski diremehkan, nyatanya manfaat pandai bersyukur itu memang tak main-main. Simak 10 manfaat lain dari sikap ini, terutama bagi kesehatan seseorang seperti dikutip dari huffingtonpost.

10 PROFIL PRIBADI MUSLIM SEJATI . . .



1. Salimul Aqidah (Aqidah yang bersih) 

Salimul aqidah merupakan sesuatu yang harus ada pada setiap muslim. Dengan aqidah yang bersih, seorang muslim akan memiliki ikatan yang kuat kepada Allah SWT. Dengan ikatan yang kuat itu dia tidak akan menyimpang dari jalan dan ketentuan-ketentuan-Nya. Dengan kebersihan dan kemantapan aqidah, seorang muslim akan menyerahkan segala perbuatannya kepada Allah sebagaimana firman-Nya yang artinya: “Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku dan matiku, semua bagi Allah tuhan semesta alam” (QS. 6:162). Karena aqidah yang salim merupakan sesuatu yang amat penting, maka dalam awal da’wahnya kepada para sahabat di Mekkah, Rasulullah SAW mengutamakan pembinaan aqidah, iman dan tauhid.

Jangan Galau, Allah Bersama Kita! Inilah 4 Ayat Anti Galau!


Zaman sekarang berbagai masalah makin kompleks. Entah itu komplikasi dari masalah keluarga yang tak kunjung selesai, masalah hutang yang belum terbayar, bingung karena ditinggal pergi oleh sang kekasih, ataupun masalah-masalah lain. Semuanya bisa membuat jiwa seseorang jadi kosong, lemah atau merana.
“Galau!!” merupakan sebuah kata-kata yang sedang naik daun, di mana kata-kata itu menandakan seseorang tengah dilanda rasa kegelisahan, kecemasan, serta kesedihan pada jiwanya. Tak hanya laku di facebook atau twitter saja, bahkan di media televisi pun orang-orang seakan-akan dicekoki dengan kata-kata “galau” tersebut.
Pada dasarnya, manusia adalah sesosok makhluk yang paling sering dilanda kecemasan. Ketika seseorang dihadapkan pada suatu masalah, sedangkan dirinya belum atau tidak siap dalam menghadapinya, tentu jiwa dan pikirannya akan menjadi guncang dan perkara tersebut sudahlah menjadi fitrah bagi setiap insan.

"...Jangankan kita manusia biasa, bahkan Rasulullah pun pernah mengalami keadaan keadaan galau pada tahun ke-10 masa kenabiannya..."

SABAR BERBUAH MANIS

Dari Suhaib ra, bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Sungguh menakjubkan perkaranya orang yang beriman, karena segala urusannya adalah baik baginya. Dan hal yang demikian itu tidak akan terdapat kecuali hanya pada orang mu’min: Yaitu jika ia mendapatkan kebahagiaan, ia bersyukur, karena (ia mengetahui) bahwa hal tersebut merupakan yang terbaik untuknya. Dan jika ia tertimpa musibah, ia bersabar, karena (ia mengetahui) bahwa hal tersebut merupakan hal terbaik bagi dirinya." (HR. Muslim)


 Oleh : Muhammad Abduh TuasikalAlhamdulillah wa shalaatu wa salaamu ‘ala Rosulillah wa ‘ala alihi wa shohbihi ajma’in.Sebuah hadits yang patut jadi renungan bersama dan digali faedah-faedah penting di dalamnya …

Dari Abu Hurairah, Rasulullah -shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersabda,
الْمُؤْمِنُ الْقَوِىُّ خَيْرٌ وَأَحَبُّ إِلَى اللَّهِ مِنَ الْمُؤْمِنِ الضَّعِيفِ وَفِى كُلٍّ خَيْرٌ احْرِصْ عَلَى مَا يَنْفَعُكَ وَاسْتَعِنْ بِاللَّهِ وَلاَ تَعْجِزْ وَإِنْ أَصَابَكَ شَىْءٌ فَلاَ تَقُلْ لَوْ أَنِّى فَعَلْتُ كَانَ كَذَا وَكَذَا. وَلَكِنْ قُلْ قَدَرُ اللَّهِ وَمَا شَاءَ فَعَلَ فَإِنَّ لَوْ تَفْتَحُ عَمَلَ الشَّيْطَانِ
“Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah daripada mukmin yang lemah. Namun, keduanya tetap memiliki kebaikan. Bersemangatlah atas hal-hal yang bermanfaat bagimu. Minta tolonglah pada Allah, jangan engkau lemah. Jika engkau tertimpa suatu musibah, maka janganlah engkau katakan: ‘Seandainya aku lakukan demikian dan demikian.’ Akan tetapi hendaklah kau katakan: ‘Ini sudah jadi takdir Allah. Setiap apa yang telah Dia kehendaki pasti terjadi.’ Karena perkataan law (seandainya) dapat membuka pintu syaithon.”
(HR. Muslim)
[Muslim: 47-Kitab Al Qodar, An Nawawi –rahimahullah- membawakan hadits ini dalam Bab “Iman dan Tunduk pada Takdir”]

Beberapa pelajaran berharga dapat kita petik dari hadits ini.

Mukmin yang Kuat Lebih Baik daripada Mukmin yang Lemah

Bookmarks